Musuh menggunakan taktik untuk melemahkan semangat kaum muslimin di sana dengan taktik kelaparan
"Senjata Kelaparan".
Video di atas berisi penjelasan @aljazeera mengenai senjata kelaparan.
Musuh menggunakan taktik untuk melemahkan semangat kaum muslimin di sana dengan taktik kelaparan.
Caranya, menyekat truk-truk bantuan kemanusiaan, memotong jalan utama yang bisa dilalui truk, dan menghancurkan pabrik-pabrik makanan, peternakan, serta lahan pertanian.
Hal ini ternyata bertentangan dengan hukum internasional--kalau masih berlaku.
Di saat ini, mungkin akhirnya kita menyaksikan tipis-tipis apa yang terjadi saat Dajjal la'natullah muncul, yang didahului dengan kemarau panjang:
Makanan dan minuman tak ada!
Saat itu yang bisa dimakan, hanyalah kalimat subhanallah, walhamdulillah, wa laa ilaaha illallah, wallahu akbar!
Dan lelaki terbaik saat itu, adalah yang mampu membawakan seember air minum untuk keluarganya.
Padahal kalau saja mau tunduk kepada Dajjal, makanan melimpah dan kekayaan akan datang.
Tapi itu semua sebenarnya api!
Penerjemah: @anizahrans
Sumber: Risalah Amar
🔹Info Dunia Islam Channel🔹
| Ahad, 03.03.2024