Sebuah Puisi Haru dari Seorang Ibu untuk anaknya yang syahid
[Sebuah Puisi Haru dari Seorang Ibu untuk anaknya yang syahid]
Anakku yang mulia,
wahai permata dan kebahagiaan hatiku,
Ketahuilah, hati orang tuamu kini kosong setelah kepergianmu
Seperti hati ibu Musa 'alaihissalam saat melemparnya ke sungai di dalam sebuah keranjang
Anakku yang mulia,
Aku tahu kau tak akan panggilanku ini, dan tak akan sampai kata-kata ini kepadamu,
Dan kau tak akan tahu di mana orang tuamu di malam-malam yang gelap ini
Tetapi ketahuilah anakku, sesungguhnya engkau termasuk orang-orang mulia nan sabar
Ketahuilah sejak usiamu yang kecil ini engkau telah menjadi jaminan agama ini,
Dan engkau adalah pondasi awal dari istana megah yang akan dibangun kelak
Kesejahteraan atas hati kecilmu, Anakku.
Sumber: Risalah Amar
🔹Info Dunia Islam Channel🔹
| Sabtu, 10.02.2024